Showing posts with label Catatan Harianku. Show all posts
Showing posts with label Catatan Harianku. Show all posts

Sunday, August 9, 2020

Hikmah dibalik Musibah

"Dan sesungguhnya akan kami berikan cobaan kepadamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, krisis pangan sampai kematian, & berikanlah khabar gembira ini kepada orang-orang yang sabar yaitu jika mereka diitimpa musibah mereka mengucapkan : 'lnna lillahi wainnaa ilaihi raaji'un" (QS 2: 156).

Rasulullah bersabda, "Siapa yang dikehendaki Alloh suatu kebaikan maka diberiNYA cobaan" (HR Bukhori).

"Tiada henti-hentinya cobaan menimpa Mu'min, baik mengenai dirinya, keluarganya, hartanya hingga ia menghadap ALLAH dalam keadaan bersih dari dosa (HR Tirmidzi)

"Apabila ALLAH menguji hambaNYA dengan membutakan dua matanya, kemudian ia SABAR, maka ALLAH menggantinya dengan AMPUNAN & SYURGANYA" (HR Bukhori).

"Sesungguhnya besarnya pahala itu tergantung pada besarnya ujian hidup, maka siapa yg ridho dengan ujian ALLAH, ia mendapat keridhoan ALLAH, & siapa marah dg ujianNYA, iapun mendapat murkanya ALLAH" (HR Tirmidzi & Ibnu Majah).

Jadi, jangan pernah marah pada ALLAH yg menguji kita, jangan buruk sangka lagi!, jangan bersedih berkepanjangan lagi! Apalagi sampai putus asa.

Mari belajar IKHLAS, SABAR, BAIK SANGKA, dan jangan lupa IKHTIAR sekuat tenaga, diiringi DOA serta TAWAKKAL kepada Alloh.

Semoga Alloh menguatkan kita atas segala musibah, Allohu musta'an.

Friday, August 31, 2018

Godaan Dunia

Soal godaan nih.

Tahukah Anda, apa godaan terbesar bagi PRIA? Itulah wanita.

Tahukah Anda, apa godaan terbesar bagi WANITA? Itulah online shop. Hehehe.

Shopping. Belanja-belanja. Beli-beli. Milih-milih. Wanita mana yang nggak suka? Ayo ngaku! Anehnya, barang yang terlihat biasa-biasa saja oleh pria, eh bisa terlihat lucu dan unyu oleh wanita. Begitulah wanita. Hehehe.

Kadang, pekerjaan ibu rumahtangga itu melelahkan dan menjemukan. Kan seringnya di rumah. Betul apa betul? Jadi, sekiranya istri sesekali shopping, yah izinkan saja. Toh yang dia shopping itu untuk keluarga dan rumahtangga. Bukan untuk siapa-siapa.


Apabila selama ini suami SUDAH BENAR dalam mengarahkan dan mendidik istri, pastilah yang di-shopping istri itu barang-barang yang bermanfaat untuk keluarga dan rumahtangga. Nggak sia-sia.

Wednesday, April 11, 2018

TIPS MENCARI KERJA DI LUAR NEGERI (Bag.1)

TIPS MENCARI KERJA DI LUAR NEGERI (Bag.1)
Assalamualaikum
Hai, Perkenalkan, nama saya Imam tapi orang Badui arab suka memanggilku Abu Ahmad. Saya seorang perawat, bukan agen perekrut tenaga kerja perawat jadi paling hanya bisa sharing kalau ada lowongan kerja saja. Langkah selanjutnya terserah anda.
Karena banyaknya permintaan dan pertanyaan ke saya melalui facebook, maka tulisan singkat ini semoga bisa menjawab beberapa keingintahuan teman-teman perawat di Indonesia yang sedang mencari kerja di luar negeri. Kerja di luar negeri itu penuh tantangan jadi perlu nyali yang besar dan niat yang kuat. Kerja di luar negeri atau di kampung adalah pilihan, bagi yang suka tantangan ayo..! siapa takut?!!. Oh ya, saya dulu lulus kuliah tapi sebelum wisuda sudah dapat kerja di PT. Askes. Kemudian jadi PNS selama 3 tahun, tapi kemudian saya meninggalkannya dan kerja di Kementrian Kesehatan Emirat Arab.
Dijaman teknologi komunikasi yang canggih ini pastilah sangat mudah untuk sekedar mencari lowongan kerja perawat ke luar negeri. Apalagi yang suka aktif di social media, banyak sekali group perawat di facebook dengan berbagai spesialisasinya dan banyak juga yang suka share lowongan kerja ke luar negeri. Yang susah itu memulainya, kadang karena malas atau kurang percaya diri dengan kemampuannya. Persyaratannya tidaklah serumit kalau melamar kerja di Indonesia. Yang utama yaitu punya ijazah, STR, surat pengalaman kerja minimal 2 tahun, passport dan cv, tentunya semuanya harus berbahasa inggris.

Saturday, August 26, 2017

Kisah Nenek dan Obat Kuatnya

Kisah Nenek dan Obat Kuatnya

Sebetulnya peristiwa ini terjadi 3 tahun lalu saat cuti tahunanku dan bulan kemarin peristiwa ini persis terulang lagi. Baru sempat menulisnya hari ini.
Suatu sore menjelang maghrib saya nunggu warung ibu di rumah. Datanglah seorang nenek lengkap dengan peralatan sholat jalan pelan tertatih-tatih menuju warung ibuku. "Assalamu ‘alaikum sapanya, Pak beli Kuku Bima 1 bungkus dan tolong sekalian diseduh ya! mau langsung di minum". Nenek kok keren minumannya? Sambil keheranan kuseduhkan pesanannya. “Sekarang nenek kan udah tua jadi harus minum jamu kuku bima biar kuat berdzikir dan sholat malam”. Ohh..melongo saya mendengar jawabannya. Biasanya jaman sekarang orang minum jamu obat kuat kan untuk sesuatu yang lainnya. Tapi kalau alasannya biar kuat berdzikir kan jadi Wow ...wow....sambil salto.
Ada getaran rasa malu di hati, serasa Alloh barusan mengirim malaikatnya mengingatkanku yang sering lupa berdzikir. Semoga Alloh memanjangkan umur dan menerima amal ibadah nenek tua itu. Aamiin.

Al Ain, 26 Agustus 2017

Tuesday, July 5, 2016

Bom Bunuh Diri Tak Ada Dalam Islam

Berghibah, ngomongin kejelekan orang lain itu bagai makan bangkai saudara sendiri dan hilanglah pahala kebaikan kita. Bunuh diri adalah bentuk keputus-asaan dari rahmat Alloh, dan sebaik-baik balasannya adalah neraka jahanam. Membunuh seseorang bukan dengan alasan yang benar bagaikan membunuh manusia seluruhnya.

Jadi Bomb bunuh diri artinya :
Membunuh diri sendiri dan membunuh saudara sendiri, menyakiti hati umat Islam seluruh dunia .
Sungguh Alloh Maha Adil dan sangat keras azabnya. Mari kita tunjukan ahlak seorang muslim yang rahmatan lil alamin, tidak menakutkan tapi ramah dan melindungi. Tidak menyakiti tapi membantu dan mengobati yang sakit.
Hadits Rasulullah SAW :
 لا يكيد أهل المدينة أحد إلا انماع كما ينماع الملح في الماء
"Tiada seorang pun yg melakukan tipu daya (kejahatan) kepada penduduk Madinah melainkan dia akan lebur sebagaimana leburnya garam di dalam air."
(HR. Bukhari no:1877)
Dalam riwayat yg lain..
لا يريد أحد أهل المدينة بسوء إلا أذابه الله في النار ذوب الرصاص،أو ذوب الملح في الماء
"Tiada seseorang pun yg menghendaki kepada penduduk Madinah dgn keburukan, melainkan Allah akan meleburkannya dalam neraka sebagaimana leburnya timah, atau leburnya garam dalam air."
(HR.Muslim no:1363)

Sunday, November 13, 2011

Dan ..Aisyah pun Cemburu

POLIGAMI, GAMPANG DIUCAPKAN BERAT DILAKSANAKAN
Suatu hari, sekitar awal tahun 2003, saya dapat tawaran istimewa. Kok “istimewa” ? apa sih ? saya dapat tawaran seorang gadis untuk dinikahi dari teman sejawatku. Wah rejeki nomplok nich..!Padahal pas ngebet-ngebetnya kepengin kawin, pasti asyik kan ? tapi siapa berani?

Seorang gadis Phillipina mualaf, baru masuk Islam setahun yang lalu yang mendapat hidayah dari Alloh berkat bimbingan teman sekantorku. Bukan gadis itu yang akan saya ceritakan di sini tapi ini cerita tentang dia yang menawariku untuk menikah dengannya.

Dia adalah wanita kebangsaan Syiria, teman sekantorku, sudah hapal Alquran sejak umur 15 tahun, kadang diwaktu senggang dia lah yang sering ngecek hapalanku yang udah pada lupa dari juz 29 dan 30. Wanita matang yang mempunyai pemahaman Islam yang mumpuni. Di samping kerja sebagai perawat dia juga aktif sebagai sukarelawan pengajar tahfid Alquran di Markas Sheikha Fatma. Suaminya seorang insinyur pertanian yang juga sangat aktif berdakwah di jamaah Tabligh.


Orangnya ramah, suka ngobrol /diskusi berbagai masalah, terutama masalah keislaman dia lebih suka. Nah..salah satu tema yang dibahas saat itu adalah poligami. Poligami di negeri arab adalah hal yang wajar, umum dan sebagaian penduduknya menjalankannya. Sebagai wanita muslimah dia menerima dan setuju serta mendukung poligami bagi yang menjalankannya. Menurut dia poligami itu memang boleh dalam Islam dan sangat jelas dasar hukumnya, begitulah katanya.

Nah inilah inti cerita saya,
Suatu hari dia benar-benar serius menawarkan (kaya barang aja ya ?) gadis Philipina itu kepada saya, bahkan katanya dia sudah banyak cerita tentang diriku padanya dan dia katakan bahwa gadis itu mau seandainya menikah denganku. Woow ..great..
It's not joking , Mann ..Please answer seriously!.
Karena setiap kali dia nawarin gadis itu, aku selalu menjawab dengan guyonan saja. Tapi kali ini dia kepengin jawaban yang serius dariku .
Ok, then ..Serious mode: ON

Setiap kali bertemu dengannya dia selalu mendesak dan berharap aku untuk setuju dan segera menikah dengan gadis Philipina itu. Terus terang aku simpati juga padanya, tapi perlu diketahui bahwa sejak awal aku tak pernah membayangkan kepengin menikah dengan orang lain negara, beda kebangsaan, beda bahasa, budaya, mungkin beda selera masak dan banyak perbedaan yang lainnya yang aku nggak pernah memikirkannya. Dari sejak lulus kuliah aku  kepengin nikah hanya dengan orang Indonesia asli, kalau bisa dekat dengan rumah dan pinter masak sesuai seleraku, ini yang ada dalam benakku (walau akhirnya aku dapat orang jauh).

Dear friend, sebenarnya ada lelaki yang lebih baik dariku dan lebih siap untuk menikahinya. Orangnya sholeh, pintar dan lebih tahu serta paham tentang islam daripada diriku, sehinga dia bisa membimbing dan mengajarkan Islam lebih baik.

Oh really? That’s great, please tell me that person!
Actually you knew him since long time before.

Wow really ? yes of course. Then who is he ?
I answered: "He is YOUR HUSBAND".
What's the hell ????? are you joking man ?
I answered calmly: “No, I’m not joking, I’m serious now.!!


Kulihat ekspresi wajahnya merah padam, entah apa yang dia rasa dan pikirkan. Mungkin tak mengira akan mendapatkan jawaban seperti itu. Atau spontan langsung membayangkan betapa jengkel/nggak enaknya dimadu.
Ku coba mencairkan keadaan, lho kok kaya kebakaran jilbab mbak ??!! (karena nggak punya jenggot) ?
Masih terdiam, bingung …

Katanya kamu setuju dengan poligami, poligami kan sunah, kalau mampu why not? Apalagi untuk menolong orang yang baru masuk Islam kan pahalanya bisa double? Gitu kultumku 1 menit padanya.

Wallohi, You are right mr. Imam .
Wallohi ..3x dia bersumpah tiga kali, seandainya dia (suaminya) minta ijin berperang /jihad sekarang juga aku akan mengijinkannya walau aku tahu mungkin dia takkan pernah kembali dan syahid,
TAPI:
"Kalau dia minta ijin untuk menikah lagi, menduakanku, mungkin mati adalah lebih baik bagiku" katanya.

Lho lho ? lho ? why ?

Ya Imam, ..jujur saja sebagai wanita saya tidak akan pernah rela jika suamiku menikah lagi dengan wanita lainnya, aku ingin suamiku full milikku, aku tak ingin hatinya terbagi tuk selainku. Seandainya semua wanita ditanya apakah ada yang mau dimadu ? maka pasti nnggak ada wanita yang mau.
Terus terang aku nggak rela…nggak rela..


Ok, take it easy. Don’t cry. Anyway your husband will not marry her be caused of you. And let’s pray for our new Philippine Muslimah friend may she’ll get good husband better than me and better than your husband.
Don’t worry also, I know your feeling, it is hard to accept the reality that somebody else will share of somebody that you loved.

Dan Aisyah pun cemburu..
Dari Aisyah radhiyallahu anha pernah berkata,
“Aku tidak pernah cemburu terhadap wanita seperti kecemburuanku terhadap Khadijah, karena Nabi Shalallahu alaihi wassalam seringkali menyebut namanya. Suatu hari beliau juga menyebut namanya, lalu aku berkata, 'Apa yang engkau lakukan terhadap wanita tua yang merah kedua sudut mulutnya? Padahal Allah telah memberikan ganti yang lebih baik darinya kepadamu'. Beliau bersabda, 'Demi Allah, Allah tidak memberikan ganti yang lebih baik darinya kepadaku'.” (HR. Bukhari)


Tapi sekali lagi,..monggo bagi yang mampu silahkan mencoba, tapi ijin dulu sama istri yang pertama. Gitu to ?

NONTON FILM YES BUT… NO SARUNG PLEASE!!

NONTON FILM YES BUT… NO SARUNG PLEASE!!
Tahukah anda ? Kalau orang Indonesia pakai sarung pasti kebanyakan mereka pergi ke masjid atau mau tidur buat selimutan . Tapi di sini (Uni Emirat Arab) orang India memakai sarung bisa anda jumpai di mana saja, di Mall, di pasar, di jalan, di warung, di kebun, di rumah sakit, dah pokoknya di mana saja ada.

Sarung / lungi (baca:longgi) bagi sebagian besar orang India memang merupakan pakaian adat/ wajib sehari-hari, disamping praktis dipakai juga modelnya sederhana nggak neko-neko karena memang nggak bisa di ubah modelnya wong cuma “sarung” gitu, paling cuma warna atau motifnya saja yang berubah. Sarung sangat praktis dipakai dan juga tidak memnghambat mobilisasi, enak dipakai saat santai maupun kerja, bahkan tuk acara resmi juga bisa, juga bisa tuk berkebun atau tuk selimut tidur. Jadi memang bener-benar multi fungsi.


Di Emirat film India sangat digemari dan popular, disamping orang India sebagai penggemar utamanya ada juga orang arab yang hobby-nya nonton film India, bahkan ada stasiun TV arab khusus hanya memutar Film India lengkap dengan terjemahan bahasa arab dan kadang full Arabic dubbing namanya Zee Aflam TV. Jadi kalau ada film” India baru” mesti dipadati oleh orang India dan orang arab dengan prosentase 70 banding 30.

Kenapa kok pakai sarung dilarang nonton?
Biasanya orang arab menikmati weekend dengan seluruh anggota keluarganya , mereka biasanya ngumpul di taman, kafe, dan tentu saja ke bioskop nonton film . Bawa istri-istri (bagi yg double) dan anak-anaknya (termasuk ABG putrinya). Maka permasalahan berawal dari sini. Orang arab merasa risih melihat orang India ke Cinema cuma pakai sarung (padahal biasanya mereka juga pakai celana pendek atau sempak sebagai daleman). Kebalikannya Kalau orang lokal (arab) mereka pakai sarung juga tapi luarnya pakai kandoura (jubah) jadi nggak kelihatan, istilah kita sarung sebagai daleman aja tapi satu lagi yang perlu anda ketahui bahwa mereka nggak pernah pakai sempak/ cawat atau yang sejenisnya bahkan celana pendek jika mereka memakai kandoura. Nah lho ??

Menurut mereka ke bioskop dengan hanya memakai sarung “dianggap” “kelihatannya kurang sopan, agak norak dan terkesan kumuh. Sarung lebih pas untuk ke masjid atau untuk nyantai di rumah. Masih menurut mereka, kebanyakan mereka memakai sarung tidak sebagaimana mestinya yaitu terlalu tinggi jadi hampir setengah kakinya kelihatan, harusnya mereka memakai sarung sampai ke pergelangan kaki. Mereka merasa kurang nyaman dengan pemandangan seperti ini dimana disamping mereka para istri dan anak gadisnya ikut nonton.

Reaksi mereka ?
Kata mereka, sejak kecil kami memakai sarung, sarung adalah bagian dari kehidupan kami dan juga kami berpuluh-puluh tahun nonton film pakai sarung nggak jadi masalah, kenapa kok sekarang ada larangan pakai sarung ??? ini termasuk diskriminasi.

"Kalau mau adil, banyak juga cewek ABG yang pakaiannya sedikit terbuka dan terlihat sexy dan seronok ikutan nonton, sebaiknya mereka saja yang ditertibkan", katanya.

Menurut hemat penulis, pelarangan sarung masuk biskop punya alasan etika dan estetika, orang nonton film kok pakai sarung ??? nggak keren blass ya? kalau nontonnya di rumah sih pasti nggak jadi masalah, mungkin kalau di Indonesia dikira jamaah pengajian yang mau sholat taraweh ??? ha ha ha.

Kebanyakan mereka memakai sarung terlalu tinggi sehingga setengah kakinya terlihat, memang bagi mereka terasa lebih praktis, kalau pengin duduk tinggal dilipat dan diangkat sedikit di atas dengkul maka udah seperti celana kolor. Sekali lagi kalau pemandangan ini dilihat di sawah atau di kebun pasti nggak jadi masalah tapi ini di Mall di cinema.

Sekali lagi ini bukan India atau Indonesia dimana rok mini bisa bebas jalan jalan kemana saja, walaupun banyak turist dari Negara barat tapi mereka tetap diminta untuk menghormati adat local, itulah sebabnya begitu anda masuk pusat belanja ataupun pusat pelanyanan umum lainnya mesti anda melihat peringatan bahwa pengunjung harus memakai pakaian yang sopan, jadi sebebas apapun adat istiadat anda tetap harus menjaga etika, mungkin pepatah jawa ini pas maknanya ‘Deso mowo coro negoro mowo toto’ .

Jadi dengan alasan etika dan estetika cukuplah aturan larangan ke bioskop itu jadi sah. Wallohu a’lam

Friday, March 5, 2010

Idul Adha tuk Sahabat.

Sekelumit tentang Idul Adha...

Habis nonton acara Barometer SCTV tentang korban-korban Facebook dan cyber crime update..
Tengah malam, hampir tidur..tiba-tiba pluk !! facebook kelip-kelip ada new message ..ada yang minta dikirimin email..tapi tentang Idul Adha seluk beluk sejarah dan hikmah didalamnya. Ups…minta email kok mutu banget ya..? terus terang baru kali ini mendapatkannya, facebooker hebat yang tahu ngambil manfaat..
Idul adha ? idul kurban ? ba'da besar ? hari raya potong kambing ? hari raya haji ? rukun iman ke lima ? hmmm nyate…



Idul Adha adalah salah satu dari dua hari raya yang ada dalam islam. Pada hari ini diperingati peristiwa kurban, yaitu ketika nabi Ibrahim, yang bersedia untuk mengorbankan putranya Ismail demi mentaati perintah Alloh, kemudian digantikan oleh-Nya dengan domba.
Pada hari raya ini, kaum muslimin berkumpul pada pagi hari dan melakukan sholat ied bersama-sama di tanah lapang, seperti ketika merayakan Idul Fitri. Setelah shalat, dilakukan penyembelihan hewan kurban .
Dibulan Dzulhijah ini kaum muslimin dari berbagai belahan dunia melaksanakan rukun Islam yang kelima. Ibadah haji adalah ritual ibadah yang mengajarkan persamaan di antara sesame, Islam tampak sebagai agama yang tidak mengenal status sosial. Kaya, miskin, pejabat, rakyat, kulit hitam ataupun kulit putih, rambut kriting atau lurus, ubanan atau botak semua memakai pakaian sederhana yang sama.
Pada hari itu, kaum muslimin selain dianjurkan melakukan shalat sunnah dua rekaat, juga dianjurkan untuk menyembelih binatang kurban bagi yang mampu.
Kok harus nyembelih kurban sih ?
jawabnya adalah bahwa ini termasuk ibadah khusus yang artinya harus mengikuti tata cara atau petunjuk dari Alloh dan Rosulnya, seperti halnya sholat, puasa ada tata caranya sendiri yang harus diikuti. Lain halnya ibadah umum yaitu ibadah yang tidak mempunyai aturan tertentu maksudnya yaitu segala perbuatan kita dalam kegiatan sehari-hari yang diniatkan karena Alloh saja, contohnya ibu masak tuk anak dan suami, nyetrika yang selemari, ngepel, chating nanyain resep yang enak biar suami ridha ( kalau semuanya di niatkan karena Alloh ) insya Alloh bernilai ibadah yang mendapat balasan di dunia langsung dari anak, suami dan semua orang yang mendapatkan manfaat dari kerja-kerja kita dan disamping itu Alloh mencatat sebagai amal kebaikan yang mendapat pahala.

Firman Alloh: Dan tidaklah diciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada Alloh. Ayat ini bukan berarti jin dan manusia kerjaannya hanya sholat melulu, atau puasa aja, tetapi melaksanakan segala aktifitas kehidupan dari tidur sampai tidur lagi dengan mengharap ridhonya sesuai dengan rambu-rambunya maka ini semua akan bernilai pahala di sisi alloh.
Jadi singkatnya ya..memang harus menyembelih…bagi yang mampu.

Trus boleh nggak ganti uang atau dalam bentuk lain karena kondisi tertentu ?
Afdholnya memang harus nyembelih binatang kurban karena ini juga salah satu bentuk syiar Islam. Kalau memang niat berkurban ya memang harus menyembelih binatang, bukan menyembelih yang lainya (bukan anak sendiri seperti peristiwa asli Nabi Ibrahim dan anaknya Ismail) ihhh ngeri dech…karena Alloh kayaknya nggak mungkin nggantiin domba kaya pas nabi Ismail disembelih, karena ketaqwaan kita jauh sekali dari ketakwaan Ibrahim dan Ismail.

Hakikat spiritualnya adalah bukan hewan atau darahnya yang sampai kepada Alloh tapi tingkat ketakwaan, kepatuhan, ketaatan, jiwa pengorbanan kita dalam memenuhi perintah Alloh dan rasulNya dengan ikhlas.

Manfaat dari ibadah kurban ini jelas sekali di masyarakat, istilah sekarang nya..ini katanya salah satu bentuk ibadah social demi mewujudkan kesalehan sosial, hari berbagi dengan orang yang jarang makan daging, sharing lah ..gitu..alangkah indahnya kalau orang sharing daging tidak hanya pas hari raya kurban tapi tiap hari..seperti ringannya kita ketika sharing video music, foto-foto, artikel di facebook..gitu kali ya..kalau suka masak daging biasanya cuma sharing fotonya aja..ini kayaknya nggak cukup. ..

Pada jaman Nabi dulu kalau ada seseorang yang masak daging enak dan kuahnya sampai tercium oleh tetangga sebelah maka tetangga sebelah itu berhak mencicipi makanan itu bukan sekedar baunya..coba kalau udah ada FB soo bukan sekedar fotonya…

Trus..? apa lagi ya ? kok susah bikin email kayak ginian mending ditanyain langsung pokok-pokoknya aja…
Ngantuk sih..insya Alloh bersambung ..tapi nunggu tanggapan dulu.
Sukran, wassalam

Wednesday, February 17, 2010

Siapa Menanam Pasti Menuai

Siapa Menanam Pasti Menuai
Sabar Swaiyah ya Humar…
Suatu siang ba'da dhuhur saya dimintai tolong tetangga sebelah untuk memperbaiki komputer. Habis sholat kita pun langsung menuju ke rumahnya, kebetulan pintu utama rumah dikunci dari dalam. Kemudian dia memanggil anaknya yang ada di dalam supaya membukakan pintu. Dan bergegaslah anak itu berlari dan segera membukakan pintu, tapi setelah lebih dari satu menit ternyata pintu tak kunjung terbuka. Bapaknya pun berteriak ..ya''lah sur'ah..(ayo ..cepetan)..mungkin karena terlalu lama menunggu dan sedikit malu pada saya , maka dia terus teriak..supaya pintu cepat dibuka..tapi apalah daya karena anaknya baru sekitar 4 tahunan, bapaknya pun masih berteriak ayo cepetan !! dan anak itupun menjawab ''sabar ya humar". (artinya sabar ya donkey..(keledai)..seketika itu merah padamlah mukanya..bukan marah pada anaknya tapi malu pada saya..karena jawaban anaknya yang tak terduga dahsyatnya..sabar ya..humarrr…

Suatu hari beberapa bulan yang lalu terjadi juga dengan istriku,..
Kami punya tiga anak, umur sekitar 4, 5 dan 6 tahun, mereka sedang aktif-aktifnya bermain dan memang anak seumuran mereka proses perkembangan motoriknya sangat progresif sehingga kita harus selau mengawasinya. Semua gerak-gerik selalu membuat kami was-was, sering mereka terjatuh dan terluka bahkan pernah sampai gigi depannya putus. Gemes dech.. semakin dilarang semakin ehh semakin semangat ..so..karena semakin gemesnya dan mungkin juga sebagai pelajaran biar kapok..…jika diantara mereka terjatuh kita nyukurin..dan berkata…'sedaaapppp' dibilangin nggak mau..nah baru tahu rasa sekarang ??!!
Hingga menjadi kebiasaan kalau ada yang jatuh maka antara mereka pun saling olok sambil berkata "sedaaaaappp".
Nah ini inti ceritanya…
Suatu sore istriku memandikan mereka bertiga di kamar mandi dan memang dasar anak-anak ya..jelas susah diatur..main air semprot sana semprot sini…istriku pun memandikan sambil ngomel-ngomel, saat itulah istriku nggak tahu nginjak apa..tiba-tiba gedebuk..terjatuh di lantai kamar mandi..kayaknya sih sakit betulan..dan anakpun bersorak..kurr bareng-bareng,…sedaaaappp.. dan akupun tertawa..ha .ha ..ha..
Siapa menanam pasti menuai ..mungkin in pepatah yang agak pas..walaupun tidak semakna dengan maksud aslinya.
Coba kalau diajarin tuk berkata-kata yang baik dan islami: Innalillahi wa ina ilaihi roji’un
Membiasakan sesuatu yang baik kepada anak sejak dini kayaknya sih gampang-gampang susah, tapi kalau kita telaten atau kurang peduli dengan yang beginian yaa..hasilnya seperti cerita lucu dan memalukan seperti yang di atas. Mengajarkan anak-ucapan ucapan yang baik saat seumuran 5 tahun adalah sangat penting seperti pentingnya kita ngajarin ngomong bahasa ibu dengan kosa kata yang baru. Kalimat toyibah sederhana seperti Alhamdulillah sebagai tanda syukur, subhanalloh, masya Alloh tuk sesuatu yang menakjubkan, Allohu akbar tuk nambah semangat atau banyak lagi yang lainnya. Coba banyangkan suatu pagi anak-anak kita saaat jalan-jalan di taman berkata: “lihat pa/ma, masya alloh indahnya bunga ini”. Atau mungkin pas kita terjatuh spontan anak kita bilang innalillahi wa ina ilaihi roji’un..
Yuk..kita coba lagi..

Tuesday, November 3, 2009

Apakah uang bisa membahagiakan kehidupan kita ?



Apakah uang bisa membahagiakan kehidupan kita ?
Mungkin terbayang betapa bahagianya kita jika apa-apa yang kita impi-impikan dan cita-citakan semuanya telah berhasil kita gapai. Kita akan merasa bahagia bilamana membayangkan mempunyai pekerjaan tetap atau PNS karena sekarang sedang nganggur atau habis kena PHK, atau akan bahagia jikalau mempunyai Mercedes model terbaru karena mobil yang dipunyai sekarang adalah mobil butut yang sering mogok. Impian-impian atau harapan tersebut dapat diwujudkan seandainya kita punya uang. Dengan uang kita dapat memenuhi hampir segala kebutuhan dan keinginan kita.

Sebagian kita menganggap bahwa ada korelasi kuat antara uang dan bahagia. Jika anggapan diatas adalah salah, mungkin orang-orang akan malas bekerja keras, datang kantor lambat, melayani pelanggan apa adanya, ngapain sih kerja keras kalau tidak memperoleh kebahagiaan dari kerja tersebut, atau orang akan malas menabung kalau tidak ada manfaatnya.

Apa sih kebahagian itu ?
Kebahagiaan adalah pengalaman hidup yang ditandai dengan emosi positif yang kuat. Untuk memudahkan analogi kita tentang rasa bahagia, jika di skor skala antara 0 – 10 ( skor 5 adalah netral), yang namanya bahagia itu minimal skornya mendekati skor 7 atau lebih. Akan tetapi rasa bahagia ini adalah bersifat subyektif untuk kondisi yang sama belum tentu individu yang berbeda bisa mencapai kebahagiaan yang sama (subjective well-being – SWB). Emosi positif ini bisa dalam wujud yang beraneka ragam, misalnya : rasa sosial yang tinggi, rasa tolong menolong, rasa aman dan derajat kesehatan yang tinggi. Dari survey global (1999 – 2001) yang dilakukan oleh Ronald Inglehart dari 82 negara, diperoleh kesimpulan bahwa negara-negara yang tingkat kebahagian warga negaranya tinggi adalah Puerto Rico, Mexico, Denmark, Irlandia, Eslandia, and Swiss dan yang negara yang tingkat kebahagiaannya terendah salah satunya adalah Indonesia..(upss..Indonesia lagi)..semoga salah penelitian ini.

Benarkah dengan uang yang melimpah dapat mendatangkan kebahagiaan hidup ?
Kita bisa mengambil contoh di Uni Emirat Arab, dimana negara ini adalah termasuk negara teluk dengan penghasilan perkapita yang tergolong paling tinggi, siapakah yang berani mengambil kesimpulan bahwa mereka hidup lebih bahagia dari penduduk Negara tetangga yang lebih miskin atau ok..deh bandingkan dengan Indonesia ?
Dulu penduduk emirat sudah cukup berbahagia jika mereka udah kenyang perutnya dengan hanya makan kurma, sedikit gandum dan sedikit ikan sebelum adanya eksplorasi minyak. Sekarang penghasilan mereka naik mungkin 1000% tapi apakah kebahagiaan juga naik 10% atau 15% ? mungkin mereka sekarang lebih bahagia 2-3 kali lipat dibandingkan dengan jaman dulu? Tapi kayaknya nggak demikian karena kebahagiaan tidak bisa dimatematikakan. Pendapatan mungkin 500% meningkat tapi kebahagian tidaklah jauh berbeda dengan rasa bahagia orang-orang terdahulu.

Kok bisa gitu sih ?? masa sich ? jadi kelihatan paradoksal ya? Mungkin ini beberapa argumentasi kenapa kondisi paradoksal itu terjadi.

Sifat manusia yang selalu tidak pernah puas.Kita beranggapan jikalau kita mempunyai uang kita akan bahagia. Ternyata salah, semakin kita mempunyai uang lebih banyak, pilihan keinginan kita menjadi bertambah, sehingga kita tetap saja kekurangan uang.
Sekali kita mendapatkan kenikmatan, maka kenikmatan-kenikmatan berikutnya akan semakin menurun tingkat kepuasannya. Ketika mendapatkan uang lebih banyak, hal ini akan membahagiakan dalam jangka pendek, dan dengan cepat pula seseorang akan beradaptasi dengan kemampuan ekonomi yang baru sehingga kenikmatannya menjadi berkurang. Para ekonom menamakan kondisi ini dengan “hedonic treadmill.” Kita seolah-olah berlari kedepan akan tetapi kenyataannya kita tetap berlari ditempat.

Lebih banyak uang mendatangkan stres
Lebih banyak uang akan membuat kita lebih sibuk untuk menjaganya. Kalau-kalau ada orang yang berniat tidak baik terhadap kita. Perasaan yang muncul kemudian adalah perasaan was-was, tidak tenang serta stres.

Iri Hati, Selalu membandingkan dengan orang lain yang lebih makmur
Rumput tetangga akan lebih hijau dari rumput di rumah sendiri apalagi nggak ada rumput sama sekali. Perasaan membandingkan dengan orang yang lebih beruntung. Selalu muncul perasaan iri dengan keberhasilan orang lain, rasa bahagia berkurang bilamana ada tetangga yang lebih sukses darinya, pokoknya iri dech… (kasian dech yang suka ngiri)

Uang dan Teori Kebutuhan A. Maslow
Bagi teman-teman perawat mungkin masih ingat dengan teorinya ‘Hirarki Kebutuhan’ (A Maslow). Bahwa pada dasarnya kebutuhan itu ada lima tingkatan

Kebutuhan Fisiologis
Contohnya adalah : Sandang / pakaian, pangan / makanan, papan / rumah, dan kebutuhan biologis seperti buang air besar, buang air kecil, bernafas, dan lain sebagainya.
Kebutuhan Keamanan dan Keselamatan
Contoh seperti : Bebas dari penjajahan, bebas dari ancaman, bebas dari rasa sakit, bebas dari teror, dan lain sebagainya.

Kebutuhan Sosial
Misalnya adalah : memiliki teman, memiliki keluarga, kebutuhan cinta dari lawan jenis, dan lain-lain.

Kebutuhan Penghargaan
Contoh : pujian, piagam, tanda jasa, hadiah, dan banyak lagi lainnya.

Kebutuhan Aktualisasi DiriAdalah kebutuhan dan keinginan untuk bertindak sesuka hati sesuai dengan bakat dan minatnya.

Ternyata dari lima tingkat kebutuhan menurut A Maslow, kebutuhan yang paling dapat dipenuhi dengan uang adalah kebutuhan fisiologis saja, selebihnya peranan uang dalam memenuhi kebutuhan lainnya adalah tidak ada. Kita tidak bisa kita bebas dari rasa sakit kalau kita kaya raya atau kita tidak bisa membeli pertemanan semata-mata dengan uang. Nah bagaimana semangat kita dalam hal etos kerja produktif agar mendapatkan uang yang banyak ? Sebenarnya tidaklah salah dengan etos tersebut. Kredo rajin pangkal pandai, hemat pangkal kaya adalah salah satu hukum alam yang harus kita pelihara, karena kalau kita akan mencapai kualitas hidup yang bagus haruslah melalui proses tersebut. Sekarang yang perlu kita benahi adalah orientasi hidup kita, ternyata uang bukanlah segala-galanya untuk mencapai kebahagiaan. Uang memang penting tapi bukanlah yang utama sebagai modal mengisi hidup manusia. Masih banyak faktor lain yang mempunyai peranan besar dalam membantu manusia untuk mencapai kebahagiaan. Nah tujuan hidup kita yang harus kita tentukan karena itu akan menentukan kualitas pribadi kita.

Menurut Pakar, ada 4 kualitas manusia dalam kaitannya antara tujuan dan kepuasan/kebahagiaan hidup yang ingin dicapai seseorang.

Manusia ekonomi
Manusia pada level ini adalah manusia yang masih berambisi mengerjakan sesuatu karena berharap adanya imbalan baik intrinsik dan ekstrinsik. Bilamana imbalan tersebut diperoleh ia akan merasa puas, dan demikian pula sebaliknya.

Manusia Sosial
Manusia ini lebih tinggi jenjangnya daripada manusia ekonomi. Mereka akan merasa puas, bilamana adanya imbalan berupa sanjungan, rasa hormat dari lingkungan sosialnya, dan juga sebaliknya merasa kecewa bilamana harapannya dari lingkungannya tidak terpenuhi.

Manusia psikologis
Manusia ini adalah lebih tinggi dari level-level sebelumnya, karena kepuasan yang dia inginkan merupakan bentuk dari aktualisasi dirinya. Mereka akan merasa puas bilamana adanya tantangan dan mereka berhasil mengatasinya.

Manusia Religius : kebahagiaan : bahagia bila manusia lain bahagia
Manusia religius adalah jenjang tertinggi dari jenjang manusia sebelumnya. Mereka sudah terlepas dari ikatan-ikatan emosional dalam bentuk ekonomi, sanjungan, rasa hormat serta bentuk2 aktualisasi diri. Kalau jenjang manusia sebelumnya mereka mencari kepuasan diri, manusia religius berusaha menggapai kebahagiaan hidup, dengan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi manusia/makhluk lainnya. Jadi manusia religius akan merasa bahagia bilamana dia bisa membahagiakan manusia lainnya. Kemudian perbedaan lainnya antara kepuasan diri dan kebahagiaan adalah kalau kepuasan diri lebih bersifat short term dan akan cepat hilang bersamaan dengan berlalunya waktu, sedangkan kebahagiaan lebih bersifat long term. Sepanjang sesuatu yang diberikan masih bermanfaat maka rasa bahagia ini masih hadir.

Pada titik ini mungkin kita harus meredefinisi kembali arah tujuan dari perjalanan hidup kita. Uang bukanlah segala-galanya dalam memenuhi kebahagiaan kita, karena banyak faktor lain yang ikut peran dalam memberikan kebahagiaan. Jadi Tuhan memang adil, kebahagiaan tidak semata-mata menjadi milik orang kaya, orang lain pun bisa bahagia karena kalau bersyukur atas segala karunia dan nikmat yang diberikan oleh Nya. Mari kita renungkan kembali pepatah :

Money may be the husk of many things, but not the kernel.
It brings you food, but not appetite;
Medicine, but not health;
Acquaintances, but not friends;
Servants, but not faithfulness;
Days of pleasure, but not peace or happiness.


Dikutip dan diedit seperlunya dari Web Pengelola Keuangan.

Wednesday, July 29, 2009

Mengajari Anak Dua Bahasa

Mengajari Anak Dua Bahasa
(Sebuah Pengalaman)
Suatu hari saya sedang mencukur kumis di depan cermin, kata Ahmad, "Bapak mau pura-pura muda ya"? (Dia ingin mengungkapkan bahwa dengan potong kumis bapak akan kelihatan lebih muda).
Kemampuan berbahasa yang baik sangat penting bagi anak. Hal itu juga seringkali mendasari orangtua agar sang buah hati menguasai dua bahasa atau bilingual, bahkan sejak usia dini. Tidak salah memang, karena dengan menguasai dua bahasa seorang anak akan mendapatkan banyak manfaat dan tentunya kebanggaan tersendiri bagi orang tua.



Dengan kecerdasan berbahasa, anak dapat mengembangkan kecerdasan lainnya. Kecerdasan berbahasa dapat membantu anak memahami informasi atau instruksi yang disampaikan. Ini memudahkan anak mengembangkan kecerdasannya.
Kecerdasan berbahasa maksudnya adalah kecerdasan yang menekankan pada kemampuan menggunakan kata-kata dan bahasa dalam kegiatan berbicara termasuk membaca dan menulis.

Kemampuan berbahasa, selain dapat membantu anak lebih memahami informasi tentunya juga dapat membantu anak berkomunikasi dengan lingkungan secara lisan maupun tulisan.

Apalagi, jika seorang anak terlahir dari orang tua yang berbeda bangsa. Saya punya teman perempuan Indonesia suaminya orang India, anaknya sebaya dengan anak saya, tapi kalau dilihat dari kemampuannya berbahasa anak saya lebih baik dan lebih banyak kosa kata yang dikuasai. Kenapa? Dalam kesehariannya ketika anak bermain dengan bapaknya maka bapaknya mengajari bahasa India, ketika dengan ibunya si anak akan mendengarkan ibunya ngomong bahasa Indonesia atau jawa, ketika bapak dan ibunya ngobrol mereka memakai bahasa inggris, siapa yang nggak bingung? Orang dewasa pun akan bingung juga.
Dalam hal ini penguasaan bahasa kedua orang tua tentunya diperlukan karena kemungkinan untuk tinggal di negara lain dengan bahasa yang berbeda lebih besar dibanding anak dari orang tua yang berasal dari negara yang sama.
Suatu hari bapak saya bertanya tentang cucu-cucunya apakah mereka sudah pintar ngomong? Sudah bisa ngomong apa? Bahasa Jawa, Indonesia, Arab atau Inggris? Nasehatnya: "Diajarin bahasa inggris dan bahasa arab sejak kecil ya"! Biar keren katanya. Kemudian saya jawab: "memang Mbah tahu kalau cucu-cucunya ngomong pakai bahasa arab atau inggris? ntar malah bingung? Ya kan?.
Mungkin ini pertanyaan yang penting, bahasa apakah yang pertama-tama kita harus ajarkan kepada anak kita? Sudah tentu bahasa ibu, bahasa asli kita, bahasa dari mana kita berasal. Pengalaman saya, Fatma anak saya sudah dapat menguasai bahasa Indonesia70% pada umur 4 tahun, dia sudah bisa mengekspresikan keinginannya dengan bahasa Indonesia yang sederhana dan dia sudah mengerti dan sangat komunikatif dalam bahasa Indonesia. Selang berjalannya waktu semakin hari semakin sempurna dan kosa katanya pun terus bertambah.
Setelah umur 4 tahun kami memulai mengajarkan bahasa Inggris dan sedikit bahasa Arab, tapi dia lebih bakat dalam bahasa Inggris, maka saya lebih banyak mengajarkan bahasa Inggris.
Usia Terbaik
Perkembangan otak anak sesuai dengan pola tertentu. Untuk usia tiga sampai enam tahun otak yang berfungsi lebih baik adalah bagian depan. Pada usia ini, meski anak belum lancar berkomunikasi secara lisan namun anak mulai belajar menggabungkan beberapa kata menjadi kalimat sederhana.

Untuk memulai mengajarkan anak belajar bahasa, terutama untuk bahasa kedua, masa yang paling efektif adalah usia 6-13 tahun. Karena pada masa ini otak bagian belakang yang berkaitan dengan perkembangan bahasa sedang berkembang dengan baik. Dan kami mengajarkannya sedikit lebih awal, mungkin itu sebabnya sehingga hasilnya kurang optimal.
Faktor lingkungan sangat menentukan perkembangan kemampuan berbahasa anak terutama di sekolah, walaupun agak kerepotan dimasa awalnya tapi akhirnya anak saya bisa beradaptasi dan berkomunikasi dengan bahasa arab dengan temannya karena terpaksa (di kelasnya berjumlah 20 anak, semuanya anak-anak arab kecuali 1 anak saya orang Indonesia: bagi dia ini adalah lingkungan yang sangat ekstrim (kurang baik) karena memaksa dia untuk terpaksa beradaptasi). Setiap kita harus memahami kemampuan anak sesuai dengan usianya. Selain itu anak akan lebih mudah menggunakan dua bahasa apabila anak telah menguasai bahasa ibu.

Kita sebagai orang tua harus menguasai bahasa kedua yang akan digunakan, sehingga bisa membantu melancarkan perkembangan bahasa anak. Kita juga harus memberi perhatian pada lingkungan, jangan sampai terdapat beberapa bahasa yang berbeda karena dapat membuat anak mengalami gagap bahasa atau kebingungan berbahasa, anak-anak kami tidak bisa berbahasa jawa, kalau kami ngomong jawa mereka bilang bahwa kami ngomong ngawur, tetangga depan rumah orang Mesir ngomong arab, sebelahnya orang India ngomong bahasa Urdu, ada juga Somalia dan Philipina semuanya ngomong dengan bahasa mereka sendiri. Parah kan?
Contoh: suatu hari Fatma dan Ahmad main sepeda, kemudian dia memanggil adiknya, "ta'al Ahmad, hurry lah !! maksudnya adalah Ahmad kemari..cepetan donk !! trus Ahmad menjawab: "wait, the wheel is gembos (tunggu.., ban sepedanya gembos).
Hari yang lain, Ahmad rebutan sepeda dengan Abdullah (adiknya), dia sambil marah-marah melapor pada saya, "He always win alone" (maksudnya: dia selalu ingin menang sendiri)..lucu ya…
Suatu hari Ahmad bertanya ketika mau beli bensin, "Babe..bahasa inggrisnya beli bensin itu " full special ya"?....lucu ya? Sungguh-sungguh terjadi.

Bilingual atau menguasai dua bahasa memang diperlukan. Apalagi tuntutan globalisasi yang memungkinkan anak berinteraksi dengan dunia yang lebih luas. Ukurlah kebutuhan dan kemampuan anak agar hasilnya dapat maksimal. Jangan lupa juga, kita sebagai orang tua pun harus siap untuk belajar dan mengembangkan kemampuan bahasa, karena tidak cukup jika hanya mengandalkan sekolah atau tempat kursus saja.
Dedicated to Orang Tua yang peduli anak.

Monday, July 20, 2009

Mengajarkan Keseimbangan pada Anak

Mengajarkan Keseimbangan pada Anak
Kemajuan teknologi seringkali membawa pengaruh pada kehidupan sosial manusia di seluruh dunia, tak terkecuali anak-anak. Kini tak jarang, tampak anak-anak yang hanya asyik menonton televisi, main komputer atau bermain video games seharian didalam rumah. Anak saya termasuk dalam kategori ini, lebih banyak main computer dan nonton televise di rumah, tapi bukan tanpa alasan mengapa selalu demikian, saat musim panas yang panasnya mencapai 48 derajat celcius tidak memungkinkan anak untuk main di luar rumah, sebagai gambaran saja, jika anda membuka pintu saat jam menunjukan pukul Sembilan pagi, suhu di luar sudah mencapai diatas 40 derajat, so..siapa yang betah / tahan di luar?


Dan saya menyadari bahwa kegiatan yang tidak bervariasi semacam itu bisa memicu ketidakseimbangan hubungan sosial anak dengan lingkungan sekitarnya, bahkan bisa memicu kelebihan berat badan akibat kurangnya aktivitas fisik.
Keseimbangan merupakan hal penting yang harus diajarkan pada anak-anak semenjak dini. Kita sebagai orangtua perlu menggunakan beragam kombinasi dari larangan dan aturan terutama hal yang berkaitan dengan hal-hal seperti televisi dan komputer. (atau orang tuanya juga asyik main Facebook sendiri???!!).

Hal itu perlu dilakukan mengingat, perlunya menyediakan anak-anak sarana agar mereka memperoleh ide, motivasi dan contoh bagaimana melakukan aktivitas yang lebih sehat. Anak-anak akan belajar dari contoh dan jika mereka tertarik, bukan tak mungkim mereka juga akan melakukan hal yang sama. Terutama jika orangtua mendukung mereka untuk melakukannya, dengan menemani dan membimbingnya. Biasanya kita sudah puas dan merasa santai jika anak-anak kita tidak menangis, baru kalau ada yang menangis kita segera memberikan perhatiannya. (kasihan dech anak kita)

Pada saat anak sudah tertarik terhadap hal-hal tertentu atau berada dalam pola tertentu memang sulit untuk diubah. Biasanya yang terjadi pada orangtua yang tidak pernah menerapkan aturan dan batas yaitu ketika anak-anak sudah merasa nyaman dengan kegiatan seperti menonton televisi atau main video games sesukanya. Saat itu lah orangtua biasanya baru tersadar, anaknya memiliki masalah.

Pada tingkat itu, memang agak sulit mengatasinya karena anak-anak sudah memiliki pola yang dilakukannya setiap hari. Saya sering bertengkar dengan anak saat mencoba memisahkan anak saya dari kegiatan tersebut.
Hal pertama yang perlu dilakukan orangtua dalam kondisi tersebut yaitu membuat anak tertarik dengan kegiatan diluar ruangan. Yakinkan kegiatan itu bisa sama menyenangkan dengan kegiatan yang biasa dilakukannya. Anak-anak usia tujuh tahun ke atas membutuhkan disiplin untuk hal-hal semacam itu.

Saya percaya sangat penting untuk menetapkan batasan pada anak dan berpegang pada batasan itu. Contohnya, kita bisa memberi batas dua jam per hari pada anak untuk bermain video game. Jangan pernah memberi kelonggaran jika anak tidak disiplin, dikhawatirkan dapat menimbulkan perilaku yang tidak lagi dapat diperbaiki nantinya.
Disiplin Diri
Saat ini trend yang terjadi adalah orangtua terlalu memanjakan anak dengan menyediakan hiburan virtual tanpa disiplin. Banyak orangtua yang tidak menyadari, hal itu dapat memicu permasalahan serius, termasuk saya menyediakan anak saya 3 komputer lengkap dengan sambungan internetnya.

Tanpa prilaku disiplin maka akan sulit bagi anak untuk belajar mengenai disiplin diri nantinya. Padahal cara hidup yang diajarkan islam adalah menerapkan disipin diri.

Bagaimana kita bisa mengharapkan anak-anak untuk mengatur diri dan perilaku mereka jika kita tidak mengajarkan batasan sejak dini? Anak-anak perlu mempelajari batasan yang pantas dan mengapa hal itu sangat penting bagi mereka. Kita juga perlu mengajarkan, keseimbangan merupakan hal penting dalam kehidupan.
Kita sebagai orangtua jangan sampai menganggap remeh kemampuan anak untuk memahami permasalahan semacam itu. Anak-anak bisa mengerti cukup baik ketika kita menjelaskan hal itu sesuai dengan usianya.

Tantangan bagi kita adalah berusaha mengajarkan anak-anak mengenai apa yang mereka bisa atau tidak bisa lakukan dengan batasan-batasannya. Misalnya, sedikit bermain video games dan lebih banyak bermain di luar ruangan.

Jika kita menghormati anak-anak sebagai manusia seutuhnya dan bertanggungjawab untuk mengajarkan disiplin pada mereka sewajarnya dan mendidik mereka dalam proses tersebut, Insya Allah mereka akan tumbuh sebagai individu yang berperilaku baik dan seimbang dalam hidup.

Bagi kita yang ingin mengarahkan anak-anaknya terhadap aktivitas tertentu yang menarik, maka sisihkan waktu dengan seluruh anggota keluarga untuk melakukannya. Memberikan contoh yang baik merupakan bagian paling efektif dari mendidik.
Wassalam
Dipersembahkan tuk Orang Tua yang sayang Anak.

Sunday, July 19, 2009

Kepada Mr. Presiden dan Anggota DPR

Kepada Mr. Presiden dan Anggota DPR

Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden telah berlalu..
Ada yang senang dan ada yang kecewa...
Memang itulah hidup...
Semuanya adalah COBAAN...

Buat Anggota Dewan terpilih dan Presiden terpilih,
Terpilihnya Anda bukanlah suatu kemuliaan...
Ini adalah babak baru UJIAN buat Anda...
Apakah Anda akan memanfaatkan MOMENTUM ini untuk BERIBADAH,
Atau sekedar mendapatkan kenikmatan DUNIAWI saja.

Buat Caleg dan Capres yang tidak terpilih,
Ini adalah kasih sayang Allah untuk melepas BEBAN yang BERAT dari pundak Anda...

Jika Anda berpikir dan berbuat untuk Rakyat karena Allah,
Maka akan menjadi Ibadah...
Bahkan mempunyai pahala yang berlipat-lipat besarnya,
Karena kebaikan Anda akan dirasakan manfaatnya oleh ratusan juta orang.
Tapi sebaliknya jika Anda berpikir dan berbuat untuk kenikmatan dunia,
Maka Anda sudah tertipu kenikmatan dunia.
Itu semua akan dimintai pertanggungjawabannya di akhirat nanti.

Contohlah Rasulullah Muhammad SAW dan Khulafaurrasyidin.
Karena mereka pemimpin,
Mereka mendahulukan rakyatnya....
Mereka akan merasakan apa yang dirasakan oleh rakyatnya
Kalau rakyatnya kelaparan, merekapun kelaparan,
Kalau rakyatnya mengganjal sebuah batu di perutnya, mereka mengganjal dua buah batu di perutnya .
Kalau rakyatnya ada yang tidur di atas tikar, merekapaun tidur di atas tikar dari pelepah kurma.
Kalau rakyatnya terluka dalam peperangan, merekapun terluka.
Dan...kalau rakyatnya bahagia, merekapun bahaggia.
Dan tiada kebahagian, kecuali semua rakyatnya merasakan keadilan dan kesejahteraan.

Sungguh celaka....
Bila Anda duduk di Kursi Dewan dan Kursi Presiden,
Hidup anda serba kecukupan, bahkan serba kemewahan,
Tetapi ada jutaan rakyat yang kelaparan....
Ada jutaan rakyat yang kesusahan....

Seandainya Allah menjadikan saya jadi pemimpin di negeri ini,
Mungkin saya TIDAK AKAN BISA MAKAN ENAK dan TIDUR NYENYAK...
Karena kenyataan masyarakat kita masih banyak yang kelaparan dan untuk tidurpun susah....
Kita bukan menjadi pemimpinpun, seandainya kita makan kenyang,
Tetapi ada tetangga kita yang kelaparan...sungguh celakanya kita...
Apalagi jadi wakil dan jadi pemimpin ratusan juta orang???


KULLUKUM RO'IN WA KULLUKUM MAS'UULUN 'AN RO'IYATIHI
"Tiap-tiap kalian adalah PEMIMPIN, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawabannya." (Hadits)

Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu." (QS 3:26)

Tapi semua kebaikan di tangan Allah, semoga Allah SWT selalu memberikan petunjuk dan kekuatan untuk kita semua....Amin.

Wallahu a'lam bishowab.
Wassalamu'alaikum

Saturday, July 4, 2009

MASTER PLANN FOR 2000 – 2001

MASTER PLANN FOR 2000 – 2001
January 16, 2000 (From My Diary)

May – June 2000

a. Marketing Survey Tahap I
b. Business Trend 2001
c. Buy land and Housing
d. Business Channel

March 2001
Ziarah Haji ke Mekah Almukaromah
April, May and June 2001
a. Married preparation
b. Finishing Housing Program
c. Business Follow Up
d. Back to PNS

July 2001
a. Implementation of all planning
b. S1 UGM PSIK Fak. Kedokteran

August 2001
a. Resignation
b. GOODBYE ..UNITED ARAB EMIRATES.

KENYATAANNYA...
Eh… sekarang masih di sini..ha ha ha..rencana itu di tulis 9 tahun silam
Yah itulah rencana manusia..dan Alloh telah mengaturnya
Alhamdulillah ..dengan segala nikmatNya.

1. Punya wartel selama 2 tahun kemudian dijual lagi sahamnya.
2. Cuma beli tanah dan belum punya rumah.
3. Pergi haji sesuai rencana tahun 2001
4. Nggak jadi resign
5. Nikah April 2003
6. Nggak jadi kuliah di PSIK UGM

HIDUPKU DARI ASRAMA KE ASRAMA

January 10, 2000 (Sebuah Kenangan)
Mungkin sudah jadi garis perjalanan hidupku, hidup dari asrama ke asrama, kadang aku bosan, kadang aku senang dan kadang 'tak terdefinisikan', "yah…itulah hidup..kadang begini dan kadang begitu", seloroh temanku.
Mungkin juga rumahku termasuk kategori asrama sebab di rumahku banyak juga anak kost yang sekolah di SMP dan SMA deket rumahku, jadi sejak kecil aku kayak tinggal di asrama.

Kemudian lulus SMA dan kuliah di AKPER harus tinggal di asrama juga, enak sekali..makan..tidur..diskusi..makan lagi diskusi lagi, makan dan tidur trus presentasi. Kuliah di AKPER tidak perlu belajar yang serius, modalnya hanya pinter ngomong, pinter diskusi..perasaan sudah cukup, selebihnya hanya senang yang ada karena semuanya gratis, makan gratis, rekreasi ke RS dan panti-panti social gratis, KKN gratis..alhamdulillah. Masa itu aku rasa adalah hidup yang paling menyenangkan.
Kemudian,..lulus AKPER langsung kerja dan mengontrak rumah berlima (yah… kaya asrama lagi). Satu tahun kemudian jadi PNS di RSUP Dr. Sardjito eh..tinggal di asrama pegawai lagi. Nah di sini lebih enak lagi..ada gadis berkerudung tiap pagi dan sore kirim makanan..gratis lagi.. (terima kasih..semoga Alloh membalas kebaikannya).
Terus,.. mau keluar negeri, harus tinggal di ASRAMA HAJI Pondok Gede, nah inilah  yang paling mahal..15 hari harus bayar 2 juta rupiah, kegiatannya hanya makan, tidur dan main pokker saja..eh tapi ada telepon gratis..tis.. (ini rahasia), dan inilah tinggal di asrama yang kurang mengenakkan.
Sekarang..di luar negeri (Emirat Arab) ..ternyata tinggal di asrama juga…wah…wah..tapi di sini lebih  heboh..full AC, full music dll semuanya lengkap. Di sini aku sedang belajar merasakan: kayaknya enak…kayaknya membosankan…kayaknya…tak terdefinisikan…. Yah…itulah hidup kata temanku begitu selalu via telpon.
Kucoba tulis kembali..hari-hari yang telah lalu.

Monday, April 27, 2009

Alhamdulillah, Setiap Saat, Setiap Waktu dan Selalu

Life Is a Gift of ALLAH, Hidup kita adalah anugerah dari Alloh maka jangan sia-siakan, Alhamdulillah atas segala karuniaNya.

من اليوم وقبل أن تتلفظ بأي شيء غير لطيف ، فكر بالذين لا يستطيعون الكلام
Today before you say an unkind word - Think of someone who can't speak. Diam adalah lebih baik daripada perkataan yang sia-sia, kadang perkataan kita menyakitkan orang lain tanpa kita menyadarinya, dan alhamdulillah..kita bisa berbicara...coba lihat orang yang bisu..

Before you complain about the taste of your food - Think of someone
who has nothing to eat.
وقبل أن تنتقد الطعام الذي تتذوقه ، فكر بمن ليس لديهم شيء يأكلونه 

Alhamdulillah dengan rizki yang kita dapat, cukuplah dengan apa yang bisamembuat kenyang kita hari ini, StoP !! jangan lagi mengeluh masakan istri yang kurang enak, lihatlah..banyak saudara kita yang bingung mau masak apa hari ini..karena nggak ada yang dimasak, atau lihatlah..teman kita ..yang istri aja belum punya...siapa yang masakin?? apa yang dimasak?..untuk mereka pun alhamdulillah.

Before you complain about your husband or wife - Think of someone
who's crying out to ALLAH for a companion.

وقبل أن تنتقد زوجتك أو زوجك ، فكر بمن يتضرع إلى الله للحصول على زوج أو زوجة
Alhamdulillah punya satu istri..coba lihat saudara kita yang lain..satu aja belum punya, Istri tidak seperti yang dibayangkan? kurang ini kurang itu? alhamdulillah semua manusia punya kekurangan...Saya punya teman, menurutnya dia udah mendapatkan segalanya..kecuali satu..yang kurang..suami...
so.. alhamdulillah tuk anda yang bersuami dengan model apapun.

Today before you complain about life - Think of someone who went
too early to heaven.
وقبل أن تعترض على الحياة فكر بمن سبقك مبكراً إلى السماء
Alhamdulillah, betapa sulit kehidupan kita, sabar adalah jalan yang terbaik, banyak bersyukur insya Allah ..akan lebih baik. Alhamdulillah ..kita masih hidup..lihat saudara kita..yang meninggal kemaren..yang kena bom..yang rumahnya terbakar..yang mati kelaparan..alhamdulillah.

Before whining about the distance you drive Think of someone who
walks the same distance with their feet.
وقبل أن تشكو من طول المسافة التي تقودها بسيارتك ، فكر بمن يقطعون نفس المسافة على أقدامهم 

Alhamdulillah..perjalanan hidup yang panjang..penuh lika-liku..jangan mengeluh..alhamdulillah..kita punya kendaraan tuk meneruskan perjalanan yang masih jauh ini, lihatlah..saudara kita yang lain..mereka menempuh jalan yang sama panajngnya..sama susahnya..tapi mereka berjalan kaki saja..

Alhamdulillah...alhamdulillah...
Tuk Istriku tercinta..Ummu Fatma..Alhamdulillah.. thanks for everything

Thursday, April 23, 2009

Hati yang Lapang

Assalaamu 'alaikumwa rahmatullaahi wa barakaatuh...
Salam sejahtera untuk kita semua...


Petunjuk Allah hanya diberikan kepada orang yang spesial….
Mereka adalah orang-orang yang oleh Allah telah di-LAPANGKAN DADANYA..
Maka tak ada NIKMAT dan ANUGERAH yang AMAT BESAR
selain nikmat BERSIH HATI dan LAPANG DADA. (Muhammad Ghazali dalam bukunya Khuluq al-Muslim)

Allah berfirman,
''Siapa-siapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya PETUNJUK,
maka Dia meLAPANGkan DADAnya.
Dan siapa-siapa yang dikehendaki Allah keSESATtannya,
maka Allah menjadikan DADAnya SESAK dan SEMPIT''
(Q. S. 6: 125).

Nabi Muhammad sendiri…
disebut Allah SWT sebagai orang yang telah diLAPANGkan DADAnya
(Q. S. 94: 1).

Menurut Muhammad Ali al-Shabuni dalam buku tafsirnya Shafwat al-Tafasir,
yang dimaksud dengan diLAPANGkan DADAnya ialah bahwa hati Nabi SAW…
telah DIPENUHI dengan IMAN,
DITERANGI dengan CAHAYA KEBAJIKAN dan KEBENARAN,
serta DISUCIKAN dari berbagai KOTORAN dan DOSA-DOSA.
Di dalam dada yang lapang dan hati yang bersih itulah…
bersemayam IMAN dan TAKWA.
''Tempat takwa itu di sini!'' sabda Nabi Muhammad SAW, sambil menunjuk ke DADAnya.

Dalam suatu riwayat disebutkan….
bahwa Abdullah bin 'Amr dibikin penasaran oleh ''KEISTIMEWAAN'' salah seorang Anshar.
Pasalnya, setiap kali melihat orang itu…
Nabi SAW selalu berkata, ''Ini dia calon PENGHUNI SURGA!''
Setelah diteliti dan diselidiki,
Abdullah menjadi tahu keistimewaan orang itu.
Dia adalah orang yang BERSIH HATI dan LAPANG DADA.
(H.R. Ahmad).

Orang yang bersih hati dan lapang dada, seperti dikemukakan di atas,
tak lain adalah orang-orang yang MAMPU MENEKAN secara maksimal KECENDERUNGAN-KECENDERUNGAN BURUK yang ada dalam dirinya,
seperti ....rasa BENCI, DENGKI, IRI HATI, dan DENDAM KESUMAT.
Sebaliknya, ia juga MAMPU dan BERHASIL MENGEMBANGKAN POTENSI-POTENSI BAIK yang ada dalam dirinya menjadi KUALITAS-KUALITAS MORAL (akhlaq al-karimah) yang NYATA dan AKTUAL dalam kehidupannya.

Hanya orang yang lapang dada dan bersih hati seperti itu
mampu dan sanggup MENCINTAI SAUDARANYA seperti mencintai dirinya sendiri, Juga hanya orang seperti itu yang DAPAT MERASA SENANG dan GEMBIRA apabila melihat SAUDARANYA mendapat KEBAIKAN dan ANUGERAH dari Allah SWT.

Orang yang demikian itu pula yang kelak akan mendapat perlindungan dari Allah SWT.
Firman-Nya,
''(Ingatlah) pada hari di mana harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna,
kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan HATI yang SELAMAT (HATI yang BERSIH dan LAPANG).''
(Q.S. 26:89).
Semoga kita menjadi orang yang selalu berLAPANG DADA.
(Sumber: Hikmah-Republika)

Saturday, April 11, 2009

Mahalnya Produk makanan Indonesia (gila!!)

 
Mahalnya Produk makanan Indonesia (gila!!)

Rasanya kangen banget dengan produk asli Indonesia, seneng berarti akan lebih mudah mendapatkan barang makanan asli negeri sendiri di manapun berada, kami biasanya pergi ke Abu Dhabi sebulan sekali utnuk sekedar beli temped an krupuk udang, tapi mendengar ada promosi produk makanan Indonesia tentu saja ingin rasanya berebut tuk memborongnya, logikanya kan bisa lebih murah seperti harga grosir wong belum melalui agen di sini, itulah yang ada dalam benak saya. Makanya pagi - pagi udah semangat banget untuk cepat-cepat mengunjunginya, siapa tahu ada sales girl yang bisa diajak kenalan, khan bisa nambah teman.

Tapi setelah tahu tentang harga-harganya..rasanya kok nggak percaya dengan harga yang tertera di bandrolnya. berikut ini harga-harga yang sempet saya ingat:

1. Kelapa muda perbiji 45 DH
2. Pepaya 35 DH
3. Kelapa Tua perbiji 31,5 DH
4. Alpokat 0,5 Kg (2 biji) 13 DH atau per kilo 26 DH
5. Kentang perkilo 22 DH
6. Buah belimbing 3 biji 13 Dh
7. Rambutan perkilo 25 DH

Trus apa lagi ya…

Seandainya nggak ada produk dari negara lain, tentu nggak jadi masalah, tentu kita akan membelinya dengan harga apa adanya, tanpa perlu membandingkannya dengan yang lain, tapi masalahnya jadi lain ketika di sebelahnya ada produk dari negara lain, dari India, China dan Thailand yang harganya jauh lebih murah 10 kali lipat.
Pertanyaannya adalah mengapa produk Indonesia bisa begitu mahal? Sepuluh kali lipat dari produk Negara lain dengan kwalitas yang sama bahkan kadang lebih baik. Sebagai contoh: kentang Indonesia 1 kg 22 Dirham sementara kentang dari Negara lain harganya hanya sekitar 2 – 3 dirham saja, atau kelapa muda satu biji seharga 45 dirham ( Rp. 135.000,00) bila 1 dirham = Rp. 3000,00. Kelapa tua satu biji 31,5 dirham, dari India kita bias dapat Cuma dengan 3 dirham.
Kok bisa ya..semahal itu? Mungkin ini karena birokrasi kita yang berbelit? Atau biaya produksinya memang mahal? Atau karena pajak yang tinggi atau pungutan liar? Ongkos pesawat yang mahal? Atau biaya tersembunyi yang kita tidak tahu?
Patokan harga yang berlipat hingga 10 harga pasar jelas sangat tidak kompetitif, siapa yang mau beli?
Saya orang Indonesia asli jelas suka produk Negeri sendiri tapi atas nama cinta produk Indonesia kemudian harus merogoh kocek 10 kali lipat kayaknya inilah yang namanya cinta buta.
Anyway, right or wrong Indonesia is my country, I love you Indonesia..makanya kubeli pete dan sambelnya..
Posted by Picasa

Thursday, March 26, 2009

Haram” yang Haramnya tidak sama dengan Haram

Tentunya sampeyan sudah pada tahu, bahwa para Kyai MUI sudah mengharamkan 2 hal yang selama ini menjadi polemik. Yakni rokok dan Golput. Untuk rokok, salah seorang kyai MUI menerangkan bahwa keharamannya tidak sebagaimana babi. Jadi memiliki perbedaan. Rincian perbedaannya diterangkan dengan sangat njlimet sampai simbah gak mudeng babar blas. Tetapi keharamannya dilandasi bahwa kemadharatannya lebih besar dari manfaatnya.

Pengalaman saya di Emirat Arab, pengertian haram juga tidak seperti yang kita pahami di Indonesia, yaitu kalau dilakukan berdosa dan jika ditinggalkan mendapat pahala. Tapi kalau di Emirat Arab, "haram" artinya..jangan begitu ! ojo ngono or aja kaya kuwe lah ! Contohnya kalau ada anak kecil nakal dan mukul temennya yang lain maka ibunya akan bilang pada anak yang nakal itu "haram" atau "haram 'alaik" lis (limadza) tadzrobuh? artinya 'jangan begitu ! kenapa kamu pukul dia'?
Mungkin pengertian ini lebih pas untuk memahami fatwa "haram" MUI.

Kyai NU dan beberapa ormas Islam lainnya gak sependapat kata “Haram” digunakan untuk memfatwai rokok. Haram yang bukan sebagaimana haramnya babi itu sudah ada kriteria tersendiri, yakni “makruh”. Jadi tak perlu menggunakan kata “Haram” jikalau ada kata lain yang lebih bisa mengakomodasi pengertian tidak diperbolehkannya merokok itu.
Alasan yang memakruhkan ini juga masuk akal, walaupun kang Jupri salah seorang teman simbah yang gak suka dengan kyai NU ini nyeletuk, “Halah, itu kan karena banyak kyai NU yang sudah nggathok ngudud kayak lokomotip sepur. Bilang aja gak mau ninggal klangenan.”

Bang Kamid yang lebih moderat menanggapi, “Bukan begitu kang Jupri. Mengharamkan sesuatu harus hati-hati. Karena mengharamkan yang halal itu hukumnya sama dengan menghalalkan yang haram. Lha kalau rokok diharamkan, akan timbul pertanyaan susulan. Misalnya, perokok pasip itu mau dihukumi pigimanah? Padahal perokok pasip itu lebih bahaya daripada perokok aktip. Trus bertani cengkeh dan tembakau itu hukumnya apa? Bekerja di pabrik rokok itu hukumnya haram apa tidak? Lalu jualan rokok itu duitnya haram apa tidak? Lantas event-event yang disponsori pabrikan rokok itu haram apa tidak untuk diikuti?”
Kang Jupri mulai mengerutkan kening. Rentetan pertanyaan susulan itu belum ada fatwa resminya. Namun tentu saja fatwa haram rokok mengandung konsekwensi bagi terjawabnya pertanyaan Bang Kamid di atas.
“Pengharaman rokok atas dasar madharat yang lebih besar dari manfaat juga mengandung konsekwensi lain kang. Misalnya, haram tidak pakai AC berfreon? Bukankah sudah diketahui bahwa barang itu bisa mbikin ozon tambah amoh. Lha kalo ozonnya tambah mbedah, milyaran manusia harus nanggung madharatnya. Padahal manfaatnya cuma sekedar ngilangi sumuk. Tapi milyaran manusia lain yang juga sumuk karena gak gableg AC harus menanggung derita akibat ozonnya dibrakoti AC sampeyan. Pigimanah itu ya?” tanya bang Kamid.
“Wah… yo mbuh lah bang. Lama-lama kok tambah nggladrah.”
Hal kedua yang difatwai haram adalah Golput. Hal ini memang juga kontroversial. Seingat simbah ketika terjadi pertentangan antara dua kubu dalam tubuh mukminin, yakni Khalifah Ali r.a dan Muawiyah r.a, ada salah seorang sahabat yang sama sekali tak memilih dan berpihak pada salah satu dari 2 kubu itu. Kalau tidak salah beliau adalah Abdullah bin Umar r.a yang lebih terkenal dengan sebutan Ibnu Umar r.a.
Salah satu alasan beliau tidak ikut di antara 2 kubu yang ada adalah karena tidak ingin pedangnya menumpahkan darah muslimin. Maka beliau memilih memisahi dari 2 kubu itu. Simbah gak tahu apakah langkah ini bisa disebut sebagai golput atau tidak. Namun dengan alasan yang syar’i beliau memilih untuk tidak memilih.

Coba sekarang kita tarik ke Abad Plu Manuk ini. Adakah alasan syar’i yang bisa membolehkan seseorang untuk Golput?
“Kalau miturut saya gak ada alasan syar’i yang mewajibkan saya buat nyoblos bang,” kata Kang Jupri. “Ditambah lagi calegnya rata-rata sudah kita ketahui motipnya mengapa mereka nyaleg. Genah motip blodot wal cocakrowo tho? Kalau miturut saya itu cukup bahan buat memfatwai bahwa nyoblos itu haram.”
“Lho jangan terburu napsu kang, jangan su’udzhon”, kata Bang Kamid. “Lha kalo sampeyan dan juga jutaan muslimin lainnya gak milih, lalu justru yang kepilih orang-orang yang gak punya iman, sampeyan nanggung dosanya juga lho.”
“Gak usah kawatir bang, dulu orang beriman pernah dijajah sama Pir’on, itu lho orang kapir yang juga O’on. Tapi nyatanya ketika orang berimannya sabar menjalani perintah demi perintah Allah, sang Pir’on akirnya keok juga. Yang kita perluken hanya mengikuti risalah kenabian dengan cara nurut sama syareat. Lha sampeyan sekarang kawatir diplekoto sama Pir’on modern. Harusnya kita kawatir bahwa justru kita akan dikangkangi Pir’on-Pir’on modern ini manakala kita ikut-ikutan jejak mereka.” kata kang Jupri berapi-api.
Kang Jupri nambahi, “Kita ini kan sudah punya waham, bahwa muslimin gak bisa jaya kalo gak ikut pemilu. Sudah tertanam pada diri sampeyan semua, bahwa jalan satu-satunya untuk mencapai kejayaan adalah dengan ikut pemilu, gak ada alternatip lain. The only way, the one and only. Makanya ada patwa haram golput itu. Lha buat saya, alternatip buat mencapai kejayaan umat itu banyak, bahkan pemilu bukan salah satunya.”

Bang Kamid dengan tetep kalem (Kayak Lembu) menjawab pidato kang Jupri, “Yo wis… gak usah sewot kang. Prinsipnya kita beda, gitu aja.”
Simbah hanya bisa plonga-plongo. Mau milih Kang Jupri atau Bang Kamid… atau Golput ajah??

Dikutip dari "Pitutur Mbah Dipo" di edit seperlunya.

Friday, March 6, 2009

Allah Melihat, Malaikat mencatat

Hai Kawan, Jujurlah
Jakarta. "Allah Melihat, malaikat mencatat." Tulisan dalam spanduk ini mencolok di sebuah kantin di SMPN 80, Jakarta Timur. Inilah SMP pertama yang digarap Kejaksaan untuk proyek kantin kejujuran.

Sebelumnya kantin kejujuran baru menyentuh siswa SMA. Sejak diluncurkan Oktober 2008, sudah 8.000 kantin kejujuran tersebar di seluruh Indonesia. Semua tentu masih untuk tingkat SMA.

"Ini dalam rangka menyiapkan anak-anak kita sejak dini untuk berlaku jujur sehingga diharapkan pada saatnya nanti kalau mereka menjadi pemimpin telah tertanam watak jujur sehingga bangsa ini bebas dari korupsi,"

Katanya di Jakarta ada 36 kantin yang akan diresmikan. Untuk tingkat SMP baru pertama kalinya, nantinya akan di kembangkan di seluruh wilayah Jakarta katanya.

Kalau tidak jujur bagaimana? Seorang guru menunjuk ke spanduk di kantin itu. Tulisan spanduk berbunyi "Allah Melihat, malaikat mencatat."

Kantin kejujuran menjual aneka makanan dan minuman ringan. Selain itu, dijual sarapan seperti nasi goreng, burger yang masing-masing diberi harga. Pembeli mengambil sendiri barang yang diinginkan, mencatat barang yang dibeli pada buku pembelian, meletakan uang pembayaran di kotak uang, dan mengambil sendiri uang kembalian jika ada.

Langkah yang cukup kreatif, ide yang bagus juga, semoga generasi muda yang akan datang bisa menjadi generasi yang jujur sehingga terbentuklah bangsa yang jujur pula, maka rakyat negeri ini jadi makmur karena Indonesia menjadi negeri yang barokah.

Sementara sambil menunggu generasi baru yang jujur, kita sebagai generasi yang sudah terlanjur menjadi setengah tua..juga harus mulai dengan bersikap jujur di lingkungan kerja, mulailah dari diri kita sendiri kita sehingga budaya korupsi atau budaya tidak jujur ini akan sedikit demi sedikit terkikis habis.

Saya yakin dari sekian banyaknya kantin yang ada di sekolah-sekolah tidak semuanya akan berhasil tapi setidaknya untuk orang yang terbiasa tidak jujur seharusnya akan berpikir dua kali tuk berbuat tidak jujur. Dari beberapa pengalaman rekan-rekan di Yogyakarta yang mencoba membuka warung / kantin kejujuran banyak yang mengeluh tiap hari jumlah uang yang masuk lebih sering kurangnya dan sangat jarang lebihnya dan cukup lega jika pas hitungannya..karena berarti tidak harus nombok.
Dari proses pendidikan akhlak, ini adalah suatu latihan yang baik bagi anak didik (pelajar, mahasiswa) untuk berlatih jujur dengan sebenarnya karena praktek biasanya lebih sulit daripada teori